Bagaimana Cara Membuat Pengalaman Pengguna yang Mulus di Pasar Online Anda?

Diterbitkan: 2023-04-28

Di dunia digital yang serba cepat saat ini, menciptakan pasar online yang menawarkan pengalaman pengguna yang mulus bukan lagi sebuah kemewahan, tetapi sebuah kebutuhan. Sebagai pemilik bisnis online, Anda perlu memahami bahwa pelanggan Anda tidak hanya membeli produk atau layanan, mereka juga menginvestasikan waktu dan kepercayaan mereka pada merek Anda. Jika Anda gagal memberi mereka pengalaman yang ramah pengguna, efisien, dan menyenangkan, mereka akan segera beralih ke pesaing Anda. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa 88% pembeli online cenderung tidak kembali ke situs setelah pengalaman buruk. Jadi, jika Anda ingin sukses di dunia e-niaga, saatnya mempelajari cara membuat pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Dalam postingan blog ini, kami akan mengeksplorasi elemen penting yang membentuk pengalaman pengguna yang luar biasa dan memberi Anda kiat praktis tentang cara menerapkannya dalam bisnis Anda. Apakah Anda siap untuk membawa pasar online Anda ke level selanjutnya? Mari kita mulai!

StoreMate Dokan

Daftar isi

Pahami Audiens Target Anda

Memahami audiens target Anda sangat penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Dengan memahami kebutuhan, preferensi, dan perilaku mereka, Anda dapat menyesuaikan situs web dan upaya pemasaran Anda untuk memenuhi harapan mereka dan menciptakan pengalaman pribadi yang selaras dengan mereka. Berikut adalah beberapa tip tentang cara meneliti audiens target Anda:

  1. Lakukan survei: Survei dapat membantu Anda mengumpulkan wawasan berharga tentang preferensi audiens target, poin kesulitan, dan perilaku belanja Anda. Anda dapat menggunakan alat survei online seperti Google Forms, SurveyMonkey, atau Typeform untuk membuat dan mendistribusikan survei ke audiens target Anda.
  2. Analisis umpan balik pelanggan: Menganalisis umpan balik pelanggan dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah atau keluhan umum yang dimiliki pelanggan tentang situs web Anda. Anda dapat menggunakan alat seperti Google Analytics, Hotjar, atau UserTesting untuk mengumpulkan dan menganalisis umpan balik pelanggan.
  3. Pantau media sosial: Platform media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram dapat menjadi sumber informasi berharga tentang audiens target Anda. Anda dapat menggunakan alat pemantauan media sosial seperti Hootsuite, Sprout Social, atau Brandwatch untuk melacak percakapan tentang merek, pesaing, dan industri Anda.

Setelah Anda mengumpulkan data tentang audiens target Anda, Anda dapat menggunakannya untuk meningkatkan pengalaman pengguna pasar online Anda. Misalnya, jika Anda menemukan bahwa audiens target Anda menghargai rekomendasi yang dipersonalisasi, Anda dapat memasukkan mesin rekomendasi ke dalam situs web Anda. Atau jika Anda menemukan bahwa audiens target Anda lebih menyukai konten video, Anda dapat membuat lebih banyak konten video untuk berinteraksi dengan mereka. Dengan menggunakan data untuk menginformasikan keputusan Anda, Anda dapat menciptakan pengalaman yang lebih ramah pengguna dan menyenangkan bagi pelanggan Anda.

Sederhanakan Navigasi

Navigasi yang sederhana dan intuitif sangat penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Navigasi mengacu pada cara halaman dan konten situs web Anda diatur dan disajikan kepada pengguna. Sistem navigasi yang dirancang dengan baik memungkinkan pengguna menemukan apa yang mereka cari dengan mudah dan menelusuri situs web Anda dengan cepat, yang dapat meningkatkan keterlibatan dan konversi. Berikut adalah beberapa tip tentang cara membuat sistem navigasi yang sederhana dan intuitif:

  1. Jaga agar tetap ringkas: Hindari pengguna yang kewalahan dengan terlalu banyak pilihan. Batasi menu navigasi utama Anda menjadi 5-7 opsi dan gunakan menu dropdown untuk memberikan subkategori yang lebih spesifik.
  2. Gunakan bahasa yang jelas: Gunakan bahasa yang sederhana dan deskriptif untuk label navigasi Anda. Hindari jargon atau terminologi internal yang dapat membingungkan pengguna.
  3. Gunakan isyarat visual: Gunakan ikon atau gambar untuk membantu pengguna memahami dengan cepat apa yang diwakili oleh setiap label navigasi.
  4. Prioritaskan halaman penting: Tempatkan halaman paling penting di menu navigasi Anda dalam urutan prioritas. Misalnya, halaman "Belanja" atau halaman "Hubungi Kami" Anda harus lebih menonjol daripada halaman yang kurang penting.
  5. Gunakan bilah pencarian: Terapkan bilah pencarian secara mencolok di situs web Anda untuk memungkinkan pengguna mencari konten tertentu.

Berikut adalah beberapa contoh pasar online yang memiliki navigasi yang efektif:

  1. Amazon: Menu navigasi Amazon ringkas dan menyediakan menu dropdown untuk kategori produk tertentu. Mereka juga menggunakan bilah pencarian secara mencolok di beranda mereka.
  2. Airbnb: Airbnb menggunakan bahasa yang jelas dan deskriptif untuk label navigasinya, dengan menu tarik-turun untuk subkategori seperti "Pengalaman" dan "Petualangan".
  3. Etsy: Menu navigasi Etsy memprioritaskan halaman penting seperti "Belanja" dan "Jual" dan menggunakan ikon untuk mewakili setiap kategori.

Dengan menerapkan sistem navigasi yang sederhana dan intuitif, Anda dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi pelanggan Anda, meningkatkan keterlibatan, dan meningkatkan kinerja situs web Anda.

Optimalkan Kecepatan Situs Web

Kecepatan situs web sangat penting untuk pengalaman pengguna karena secara langsung memengaruhi keterlibatan dan kepuasan pengguna. Situs web yang memuat lambat dapat membuat pengguna frustrasi dan menyebabkan mereka meninggalkan situs web Anda bahkan sebelum mendapat kesempatan untuk menjelajahinya. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa penundaan satu detik dalam waktu pemuatan halaman dapat menyebabkan penurunan konversi sebesar 7%. Berikut adalah beberapa tips tentang cara meningkatkan kecepatan situs web:

  1. Optimalkan gambar: File gambar besar dapat memperlambat waktu muat situs web Anda secara signifikan. Kompres dan ubah ukuran gambar untuk mengurangi ukuran file tanpa mengorbankan kualitas gambar.
  2. Gunakan jaringan pengiriman konten (CDN): CDN dapat mendistribusikan konten situs web Anda di beberapa server, mengurangi waktu yang dibutuhkan pengguna untuk mengakses situs web Anda dari berbagai belahan dunia.
  3. Minimalkan permintaan HTTP: Setiap kali pengguna mengunjungi situs web Anda, browser mereka mengirimkan permintaan HTTP ke server Anda untuk mengambil konten situs web. Meminimalkan permintaan ini dengan mengurangi jumlah file di situs web Anda atau menggabungkan file dapat meningkatkan kecepatan situs web Anda secara signifikan.
  4. Aktifkan caching: Caching memungkinkan situs web Anda menyimpan data yang sering diakses, seperti gambar dan halaman web, di perangkat pengguna, mengurangi waktu yang diperlukan untuk memuat konten.
  5. Gunakan layanan hosting web yang andal: Layanan hosting web yang baik dapat meningkatkan kecepatan dan keandalan situs web Anda, jadi pilihlah layanan hosting yang menyediakan waktu muat yang cepat dan waktu henti yang minimal.

Alat untuk mengukur kecepatan situs web meliputi:

  1. Google PageSpeed ​​Insights: Alat gratis dari Google yang menganalisis kinerja situs web Anda dan memberikan saran untuk perbaikan.
  2. Pingdom: Alat pengujian kecepatan situs web yang memberikan laporan terperinci tentang kinerja situs web Anda, termasuk waktu muat dan ukuran halaman.
  3. GTmetrix: Alat analisis kecepatan situs web yang memberikan wawasan tentang kinerja situs web dan saran pengoptimalan.

Dengan menerapkan kiat-kiat ini dan secara teratur memantau kecepatan situs web Anda menggunakan alat-alat ini, Anda dapat memastikan pengalaman pengguna yang cepat dan andal bagi pelanggan Anda.

Sederhanakan Proses Checkout

Proses checkout yang lancar sangat penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Proses pembayaran yang rumit atau lama dapat membuat pengguna frustrasi dan menyebabkan mereka membatalkan pembelian, sehingga mengakibatkan hilangnya penjualan. Berikut adalah beberapa tips tentang cara menyederhanakan proses checkout:

  1. Izinkan checkout tamu: Beberapa pengguna mungkin tidak ingin membuat akun untuk melakukan pembelian. Mengizinkan checkout tamu menghilangkan penghalang ini dan menyederhanakan proses checkout.
  2. Minimalkan jumlah langkah: Proses pembayaran yang panjang dan rumit dapat membuat pengguna enggan menyelesaikan pembelian mereka. Minimalkan jumlah langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan pembelian dan pertahankan prosesnya tetap sederhana dan lugas.
  3. Berikan instruksi yang jelas: Berikan instruksi dan panduan yang jelas di setiap langkah proses checkout untuk membantu pengguna memahami apa yang perlu mereka lakukan selanjutnya.
  4. Gunakan bilah progres: Bilah progres memungkinkan pengguna untuk melihat seberapa jauh mereka dalam proses pembayaran dan berapa banyak langkah yang tersisa, mengurangi frustrasi dan meningkatkan transparansi.
  5. Tawarkan beberapa opsi pembayaran: Tawarkan berbagai opsi pembayaran, termasuk kartu kredit/debit, PayPal, dan Apple Pay, untuk memberi pengguna metode pembayaran yang nyaman dan familier.

Berikut adalah beberapa contoh pasar online yang memiliki proses checkout yang efektif:

  1. Shopify: Proses checkout Shopify sederhana dan lugas, dengan bilah progres yang menunjukkan kepada pengguna seberapa jauh mereka dalam proses checkout. Mereka juga mengizinkan checkout tamu dan menawarkan beberapa opsi pembayaran.
  2. Zappos: Zappos memiliki proses checkout satu halaman, meminimalkan jumlah langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan pembelian. Mereka juga memberikan instruksi yang jelas dan menawarkan beberapa opsi pembayaran.
  3. ASOS: ASOS memungkinkan pembayaran tamu dan menawarkan beberapa opsi pembayaran, termasuk PayPal dan Apple Pay. Mereka juga memberikan instruksi yang jelas dan bilah kemajuan untuk membantu pengguna menavigasi proses pembayaran.

Dengan menyederhanakan proses pembayaran dan memberikan pengalaman yang nyaman dan transparan, Anda dapat meningkatkan keterlibatan pengguna dan meningkatkan konversi di pasar online Anda.

Pastikan Daya Tanggap Seluler

Daya tanggap seluler sangat penting untuk pasar online karena semakin banyak pengguna yang mengakses situs web di perangkat seluler mereka. Faktanya, perangkat seluler sekarang menyumbang lebih dari setengah dari semua lalu lintas situs web. Gagal menyediakan situs web yang ramah seluler dapat mengakibatkan pengguna frustrasi dan kehilangan penjualan. Berikut adalah beberapa tips tentang cara membuat situs web Anda mobile-friendly:

  1. Gunakan desain responsif: Desain responsif memungkinkan situs web Anda beradaptasi dengan berbagai ukuran layar dan perangkat, memastikan bahwa situs web Anda tampak hebat dan berfungsi dengan baik di perangkat apa pun.
  2. Optimalkan gambar: File gambar besar dapat memperlambat situs web Anda di perangkat seluler. Optimalkan gambar untuk perangkat seluler untuk mengurangi waktu muat dan meningkatkan pengalaman pengguna.
  3. Menyederhanakan navigasi: Sederhanakan navigasi di situs web seluler Anda dengan menggunakan menu hamburger atau alat navigasi ramah seluler lainnya. Pastikan pengguna dapat dengan mudah menemukan apa yang mereka cari di situs web Anda.
  4. Gunakan ukuran font yang dapat dibaca: Gunakan ukuran font yang dapat dibaca di perangkat seluler untuk memastikan bahwa pengguna dapat membaca konten Anda tanpa harus memperbesar.
  5. Minimalkan munculan: Munculan mungkin sulit dinavigasi di perangkat seluler dan dapat membuat pengguna frustrasi. Minimalkan penggunaan pop-up atau gunakan versi mobile-friendly.

Berikut adalah beberapa contoh pasar online yang responsif seluler:

  1. Amazon: Situs web seluler Amazon menggunakan desain responsif, memastikan bahwa situs web beradaptasi dengan berbagai ukuran layar dan perangkat. Navigasi disederhanakan, dan ukuran font dapat terbaca di perangkat seluler.
  2. Etsy: Situs seluler Etsy juga menggunakan desain responsif, dan navigasi disederhanakan menggunakan menu hamburger. Gambar dioptimalkan untuk perangkat seluler, dan ukuran font dapat terbaca.
  3. Airbnb: Situs web seluler Airbnb menggunakan desain responsif dan menyederhanakan navigasi menggunakan bilah menu bawah. Situs web ini juga mengoptimalkan gambar untuk perangkat seluler dan menggunakan ukuran font yang dapat dibaca.

Dengan menjadikan situs web Anda ramah seluler, Anda dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi pengguna seluler Anda dan meningkatkan keterlibatan dan penjualan di pasar online Anda.

Gunakan Visual Berkualitas Tinggi

Visual berkualitas tinggi sangat penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Visual dapat membantu mengomunikasikan merek dan penawaran produk Anda, memberi pengguna pemahaman yang lebih baik tentang produk Anda, dan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih menarik dan berkesan. Berikut adalah beberapa tips tentang cara menggunakan visual secara efektif:

  1. Gunakan gambar berkualitas tinggi: Gunakan gambar berkualitas tinggi beresolusi tinggi yang menampilkan produk Anda dalam pencahayaan terbaik. Pastikan gambar Anda dioptimalkan untuk penggunaan web dan seluler.
  2. Gunakan video: Video adalah alat yang ampuh untuk memamerkan produk Anda dan menciptakan pengalaman pengguna yang menarik. Gunakan video produk, video penjelasan, dan jenis konten video lainnya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pengguna tentang produk Anda.
  3. Gunakan hierarki visual: Gunakan hierarki visual untuk memandu perhatian pengguna ke elemen terpenting di situs web Anda. Gunakan gambar yang lebih besar atau warna yang berani untuk menarik perhatian ke produk utama atau ajakan bertindak.
  4. Gunakan merek yang konsisten: Gunakan merek yang konsisten di seluruh situs web Anda, termasuk skema warna, tipografi, dan gaya gambar. Ini akan membantu menciptakan pengalaman pengguna yang kohesif dan mudah diingat.
  5. Gunakan konten yang dibuat pengguna: Konten yang dibuat pengguna, seperti ulasan pelanggan dan postingan media sosial, dapat menjadi alat yang ampuh untuk menampilkan produk Anda dan membangun kepercayaan dengan pelanggan potensial.

Berikut adalah beberapa contoh pasar online yang menggunakan visual secara efektif:

  1. Wayfair: Wayfair menggunakan gambar dan video berkualitas tinggi untuk memamerkan produk mereka, dan mereka menggunakan hierarki visual untuk menarik perhatian ke produk dan promosi utama.
  2. Sephora: Sephora menggunakan gambar produk berkualitas tinggi, tutorial video, dan konten buatan pengguna untuk menampilkan produk mereka dan membangun kepercayaan dengan pelanggan potensial.
  3. Airbnb: Airbnb menggunakan gambar dan video berkualitas tinggi untuk menampilkan properti mereka dan menciptakan pengalaman pengguna yang menarik. Mereka juga menggunakan hierarki visual untuk memandu perhatian pengguna ke properti utama dan ajakan bertindak.

Dengan menggunakan visual berkualitas tinggi, Anda dapat menciptakan pengalaman pengguna yang lebih menarik dan berkesan di pasar online Anda, sehingga meningkatkan keterlibatan dan penjualan.

Menggabungkan Umpan Balik Pelanggan

Memasukkan umpan balik pelanggan adalah komponen penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda. Ini memungkinkan Anda untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan, mengidentifikasi titik kesulitan dalam perjalanan pelanggan, dan meningkatkan penawaran Anda untuk memenuhi harapan pelanggan dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa tips tentang cara mengumpulkan dan memasukkan umpan balik pelanggan:

  1. Gunakan survei: Gunakan survei untuk mengumpulkan umpan balik tentang berbagai aspek perjalanan pelanggan Anda, seperti penawaran produk, kegunaan situs web, layanan pelanggan, serta pengiriman dan pengembalian. Buat survei Anda singkat dan sederhana, dan pertimbangkan untuk menawarkan insentif, seperti diskon atau pengiriman gratis, untuk mendorong partisipasi.
  2. Pantau ulasan pelanggan: Pantau ulasan pelanggan di situs web Anda dan situs ulasan pihak ketiga, seperti Yelp dan Trustpilot. Perhatikan tema berulang dalam ulasan Anda, baik positif maupun negatif, dan gunakan umpan balik ini untuk meningkatkan penawaran dan pengalaman pelanggan Anda.
  3. Terlibat dengan pelanggan di media sosial: Pantau dan libatkan pelanggan di platform media sosial seperti Twitter, Facebook, dan Instagram. Gunakan alat mendengarkan media sosial untuk memantau percakapan yang terkait dengan merek dan produk Anda, dan tanggapi umpan balik pelanggan secara tepat waktu dan transparan.
  4. Lakukan pengujian pengguna: Lakukan pengujian pengguna untuk mengumpulkan umpan balik tentang aspek-aspek tertentu dari perjalanan pelanggan Anda, seperti kegunaan situs web atau proses checkout. Amati pengguna saat mereka berinteraksi dengan situs web atau produk Anda, dan minta umpan balik tentang pengalaman mereka.
  5. Terapkan putaran umpan balik: Terapkan putaran umpan balik dengan berkomunikasi secara teratur dengan pelanggan Anda dan menggunakan umpan balik mereka untuk meningkatkan produk dan pengalaman pelanggan Anda.

Berikut adalah beberapa contoh pasar online yang telah memasukkan umpan balik pelanggan:

  1. Amazon: Amazon mengumpulkan umpan balik pelanggan melalui ulasan produk, peringkat penjual, dan umpan balik layanan pelanggan. Mereka menggunakan umpan balik ini untuk meningkatkan penawaran dan pengalaman pelanggan mereka, dan mereka juga memberi pelanggan kemampuan untuk menilai dan mengulas kinerja penjual.
  2. Etsy: Etsy menggunakan umpan balik pelanggan untuk menyempurnakan daftar produk, algoritme pencarian, dan layanan pelanggan. Mereka juga memberi penjual analitik dan wawasan tentang kinerja produk mereka untuk membantu mereka meningkatkan penawaran mereka.
  3. Zappos: Zappos menggunakan umpan balik pelanggan untuk meningkatkan kegunaan situs web, penawaran produk, dan layanan pelanggan mereka. Mereka juga memiliki program loyalitas pelanggan yang kuat yang memberi penghargaan kepada pelanggan karena memberikan umpan balik dan terlibat dengan merek mereka.

Dengan memasukkan umpan balik pelanggan ke pasar online Anda, Anda dapat menciptakan pengalaman yang lebih berpusat pada pelanggan yang memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan Anda, yang mengarah pada peningkatan loyalitas dan penjualan.

Membungkus Kata | Ciptakan Pengalaman Pengguna yang Mulus

Menciptakan pengalaman pengguna yang mulus di pasar online Anda sangat penting untuk kesuksesan bisnis Anda. Dengan mengikuti tip yang diuraikan dalam artikel ini, Anda dapat memastikan bahwa pelanggan Anda memiliki pengalaman positif dari awal hingga akhir. Penting untuk diingat agar semuanya tetap sederhana, memprioritaskan umpan balik pengguna, dan terus meningkatkan platform Anda. Melakukan hal itu akan membangun basis pelanggan yang setia dan menonjol di pasar yang ramai.